Vibiz Media

Vibiz Media
Pasangkan Iklan anda di web portal kami

Berita Daerah

Berita Daerah
Media Pemasangan Iklan Daerah & Investasi Daerah

Vibiznews

Vibiznews
Media Pemasangan Iklan Seputar Investasi & Ekonomi

Info Teknologi

Info Teknologi
Media Pemasangan Iklan Seputar Teknologi

Info Belanja

Info Belanja
Media Pemasangan iklan Seputar Market

Training COA

Training COA
Training COA bersama Property Bisnis Academy
Home » » Google Glass Akan Matikan Game Mobile

Google Glass Akan Matikan Game Mobile


(TEKNOBIZ - Games) Pendiri Atari, Nolan Bushnell meramalkan bahwa ledakan mobile gaming akan segera berakhir ketika teknologi baru muncul. Masa kejayaan game-game mobile seperti Angry Birds diperkirakan akan berakhir.

Dalam sebuah wawancara, Bushnell memprediksi bahwa kehadiran teknologi baru seperti kacamata pintar Google Glass akan membunuh kejayaan game mobile yang saat ini populer di perangkat tablet dan smartphone.

"Bisnis game akan berubah setiap lima tahun. Dalam lima tahun terakhir industri game didominasi game mobile dan game casual seperti Angry Birds besutan Rovio dan Farmville dari Zynga. Dan itu akan berakhir", katanya kepada AllThings yang dikutip Sabtu (30/3/2013).

Menurutnya, jika Google Glass nanti mulai dijual bebas di pasaran, semua perhatian industri game akan mengarah kepada Google Glass. Teknologi yang diusung Google Glass akan memainkan peranan penting dalam inovasi gaming.

"Saya lebih suka menjadi salah satu dari 100 aplikasi di Google Glass, daripada salah satu dari 300.000 aplikasi di iOS dan Android", ungkapnya lagi.

Ia juga menuturkan pentingnya menjadi pengadopsi awal jika perusahaan tak ingin terjebak dan kehilangan pangsa pasar. Bushnell menilai, faktor kejenuhan akan mempengaruhi turunnya pamor industri game mobile.

Atari sendiri merupakan salah satu perintis video game yang terkenal sebagai pembuat game di era tahun 1980-an. Game "Pong" misalnya, merupakan perintis industri video game yang kini nilainya mencapai multi-milliar dollar.

Namun kesuksesan Atari kini redup. Atari kalah bersaing dengan konsol game lainnya seperti PlayStation, Nintendo Wii dan Xbox. Atari pernah mengajukan perlindungan karena bangkrutnya operasi Atari di Amerika Serikat.

Bushnell, yang merupakan salah satu pendiri yang mendirikan Atari dengan Ted Dabney pada tahun 1970-an, saat ini bekerja pada proyek software pendidikan sebagai ketua dan CEO Brainrush.

0 komentar:

Posting Komentar