Neraca perdagangan Australia di bulan Februari lalu masih mengalami defisit. Akan tetapi defisit yang dibukukan berada jauh di bawah ekspektasi, dan juga jauh dibandingkan dengan defisit yang terjadi di bulan Januari sebelumnya. Penurunan defisit neraca perdagangan ini memberikan sinyal membaiknya ekspor dari Australia sehingga menarik naik nilai tukar mata uang negara tersebut.
Defisit perdagangan di bulan Februari di Australia berada di level 0.18 miliar aussie. Defisit tersebut mengalami penurunan dibandingkan dengan defisit yang terjadi di bulan Januari sebelumnya yang mencapai 1.22 miliar aussie. Sementara itu ekspektasi sebelumnya memperkirakan defisit akan mencapai 1 miliar aussie.
Membaiknya data neraca perdagangan untuk bulan Februari memberikan sentimen positif terhadap pergerakan nilai tukar aussie. Pagi ini aussie terpantau berada pada posisi 1.0461 dolar. Aussie mengalami peningkatan dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan dini hari tadi yang ada di level 1.0449 dolar. Pada perdagangan kemarin aussie sempat melejit ke posisi 1.0482 dolar, tertinggi sejak tanggal 27 Maret lalu.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan mata uang aussie ini akan cenderung melanjutkan kenaikannya. Aussie berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 1.0420 – 1.0480 dolar.
0 komentar:
Posting Komentar